Pendahuluan
Pengertian Komputer
Komputer terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak. Perangkat keras berfungsi untuk memproses data dan fakta menjadi informasi sedangkan perangkat lunak berfungsi untuk mengatur pemrosesan data dan fakta menjadi informasi. Jadi komputer merupakan gabungan perangkat lunak dan perangkat keras yang berfungsi untuk memrosess data dan fakta menjadi informasi.
Bentuk Perangkat Lunak
Perangkat lunak berbentuk Aljabar Bodean yang dipresentasikan sebagai binari digit berbentuk O atau I. Kode-kode tersebut digabungkan menjadi intruksi aritmetik logika dan intruksi mnemoric digabungkan kembali menjadi bahasa pemrograman.
Bahasa Pemrograman
Bahasa
Bahasa adalah suatu sistem untuk berkomunikasi. Bahasa yang dimaksud disini adalah bahasa intruksi, yaitu suatu sistem berkomunikasi dengan menggunakan simbol (huruf) untuk membentuk kata. Dalam bahasa komputer bahasa manusia disebut bahasa alamiah (natural language), dimana komputer tidak bisa memahaminya, sehingga diperlukan suatu bahasa komputer.
Bahasa Pemrograman
Bahasa pemrograman terdiri dari bahasa level rendah, yaitu level bahasa yang mendekati level bahasa mesin, intruksi yang diberikan akan langsung dipahami oleh komputer. Pada level ini program yang diintruksikan berupa angka-angka, kode heksa atau biner, (matematic biner), contoh bahasa mesin. Level menegah, yaitu level bahasa gabungan antara intruksi mesin dengan intruksi yang mulai mendekati bahasa manusia berkomunikasi , contoh bahasa sembler dan bahasa C. level tinggi, yaitu bahasa pemrograman yang mendekati intruksi manusia berkomunikasi, contoh Pascal, Delphi, Visual Basic, atau Orackle.
Sistem Bilangan
Sistem bilang yaitu suatu cara untuk mewakili besaran item suatu fisik, berbeda dengan bilangan yang digunakan manusia, manusia lebih banyak menggunakan sistem bilangan desimal ( 10 – macam simbol ) Komputer memahami elemen dua keadaan ( two state element ), yaitu off ( tidak ada arus ) dan on ( ada arus ) dikenal dengan sistem bilangan binari ( 2 macam simbol ) juga menggunakan sistem bilangan oktal dan sistem bilangan heksadesimal.
Sistem bilangan atau basis terdiri dari dua (base atau Redix ); terdiri dari :
Bilangan desimal: yaitu basis 10 terdiri dari atas 10 macam simbol bilangan.
Bilangan binari, yaitu basis 2 terdiri atas dua macam simbol bilangan.
Bilangan oktal , yaitu basis 8, terdiri atas 8 macam simbol bilangan.
Bilangan heksadesimal, yaitu basis 16, terdiri atas 16 macam simbol bilangan.
Sistem bilangan desimal, terdiri atas 10 macam simbol berbentuk 10 digit angka, yaitu : 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 ,9 integer desimal atau pecahan desimal, contoh .
1359 = seribu tiga ratus lima puluh sembilan
( 1 x ) + ( 3 x ) + ( 5 x ) + ( 9 x )
62,84 = enam puluh dua koma delapan puluh empat
( 6 x ) + ( 2 x ) + ( 8 x ) + ( 4 x )
Dapat ditulis dalam eksponensial standar :
62,84 = 0,6284 x
matissa eksponen
Sistem bilangan binari, menggunakan dua macam simbol berbentuk dua digit angka, yaitu 0 dan 1, contoh :
-100 = ( 1 x ) + ( 0 + ) + ( 0 x )
-0110 = ( 0 x ) + ( 1 x ) + ( 1 x ) + ( 0 x )
| Bilangan Desimal | Bilangan Binari ( 4 digit ) |
| 0 | 0000 |
| 1 | 0001 |
| 2 | 0010 |
| 3 | 0011 |
| 4 | 0100 |
| 5 | 0101 |
| 6 | 0110 |
| 7 | 0111 |
| 8 | 1000 |
| 9 | 1001 |
Sistem Bilangan Oktal dan Heksa Desimal :
Sistem bilangan oktal
Menggunakan 8 macam simbol bilangan, yaitu ; 0,1 ,2, 3, 4, 5, 6, 7
Contoh : 134 = ( 1 x ) + ( 3 x ) + ( 4 x )
Sistem Bilangan Heksa Desimal
Menggunakan 16 macam simbol, yaitu terdiri dari 10 simbol digit angka dan 5 simbol huruf, yaitu : 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A, B, C, D, E, F,
Contoh : 1 A 7 = ( 1 x ) + ( 10 x ) + ( 7 )
Level Bahasa Pemrograman
Perbandingan antarlevel bahasa pemrograman.
Contoh perintah menuliskan huruf ‘A’ di layar komputer.
Jenis Level Bahasa Pemrograman
| Level Rendah | Level Menengah | Level Tinggi |
| 0B38 : 0100 B402 | Mov AH, 02h | Write ( ‘A’) ; |
| OB38 : 0102 B066 | Mov AL. ‘A’ | |
| QB38 : 0104 CD21 | 1nt 21h | |
Perkembangan Bahasa Pemrograman
V Object Oriented
IV Deklaratif
III High Level Language
II Low Level Language
I Bahasa Mesin
I Bahasa Mesin
Generasi 1 : Bahasa Mesin
ENIAC ( Electronic Numecal Integrator and Calculator ) ditemukan pada tahun 1945 oleh Muchly and Eckert.
Menggunakan kode-kode Biner ( 0 dan 1 ), dengan basis dasar transistor, “ON” = 1, dan kondisi “ Off” = 0
Rumit, sukar dihapal dan lama.
Dikembangkan dengan bilangan oktal dan heksadesimal
Generasi II : Low Level Language
Merupakan penyempurnaan dari bahasa mesin . dalam generasi ini bahasa asembly sudah mulai memasukan unsuk kata bahasa Inggris meskipun dalam bentuk singkat. Bahasa bersifat machine dependent. Pada generasi II ini penulisan Bahasa Asebly sudah jauh lebih mudah dibanding dengan bahasa mesin, namun terlalu sulit bagi orang awam yang tidak memahami perangkat keras komputer, karena beberapa variable masih mengacu pada register, alamat memori maupun alamat port 1/0.
Generasi III : High Level Language
Dimulai pada tahun 1950 PORTRAN FORmula TRANslator ) yang sudah bersifat machine independen, diikuti bahwa pemrograman aras tinggi seperti BASIC, COBEL, PLI, PASCAL, ALGOL, PROLOG, C, dan lain-lain. Pemrosesan program oleh komputer dalam bahasa aras tinggi ini meliputi : Compilation, Link, Execution.
Deklaratif
Pada generasi ini, bahasa pemrograman jauh lebbih mudah ditulis karena intruksinya sudah sangat mendekati bahasa percakapan sehari-hari. Contoh : D BASE, SQL, Cstruktured, QUERY Language.
Generasi Object Oriental Language
Contoh : Simula, SaralTalk, Ad, C++, atau Java.
Program dan Pemrograman
Definisi Program dan Pemrograman
Program adalah kumpulan intruksi-intruksi tersendiri yang biasanya disebut source code yang dibuat oleh programer (pembuat program ).
Pemrograman adalah urutan perintah yang disusun sedemikian rupa sehingga komputer dapat melaksanakan perintah sesuai dengan keinginan pemakai
Pengertian P{rogram Komputer
Program komputer adalah susunan intruksi yang harus dikerjakan oleh komputer. Susunan intruksi disebut dengan Perangkat Lunak ( Soffware )
Langkah-Langkah Membuat Program
Langkah-langkah sistematis dalam pembuatan suatu program :
Mendefinisikan permasalahan dan membuat rumusan untuk pemecahan masalah
Implementasi
Kompiling
Menguji coba dan membuat dokumentasi
Mendefinisikan Permasalahan dan Membuat Rumusan untuk Memecahkan Masalah
Dalam mendefinisikan permasalahan dan membuat rumusan untuk memecahkan masalah mengerti dengan baik mengenai permalahan apa yang ingin diselesaikan, seperti :
Bagaimana hubungan antara data input dengan hasil pengolahannya.
Bagaimana data input dengan data pengolahannya.
Bagaimana hubungan antara output dengan pengoilahannya.
Bagaimana struktur pengolahannya.
Sebagai contoh : Misalnya ingin menghitung luas segi tiga ;
Bahwa untuk mendapatkan luas segitiga ( hasil pengholahannya ) harus diketahui alas dan tinggi segitiga tersebut (data infut)
Bahwa untuk mengolah luas segitiga dengan formula 0,5 * alas * tinggi ( pengolahan ), input yang dibutuhkan adalah alas dan tinggi.
Hasil pengolahannya yaitu data input :
Masukan alasnya
Masukan tingginya
Proses dengan formula 0,5 * Alas * tinggi
Didapat luas segitiga dari hasil penhoahan di atas.
Studi kasus membuat telur goreng
Hasil pengolahan : Telur Goreng Matang
INPUT : telur dan minyak goreng
Mengolah : minyak dimasukkan ke dalam wajan, panaskan di atas kompor kemudian telur dimasukan dan dibiarkan selama lima belas menit lalu dianghkat.
INPUT : telur dan minyak goreng
OUTPUT : telur yang siap dimakan
Struktur Pengolahan
Siapkan telur
Siapkan minyak goreng
Masukan minyak ke wajan, lalu panaskan lebih dahulu di atas kompor
Masukan telur
Masak selama 5 menit
Telur diangkat dan siap dimakan
Implementasi (Menulis Program )
Pada tahap implementasi telah mulai melibatkan bahasa pemrograman yang ingin digunakan . Didalam mengimplementasikan algoritma akan menentukan bahasa pemrograman apa yang cocok atau inghin digunakan. Algorima adalah urutan langkah-langkah yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah.
Sejarah Algoritma
Algoritma asal kata dari algoritma berasal dari nama Abu Ja’far Muhammad Ibnu Musa Al Khowarizmi, ilmuwan Persia yang menulkis kitab Al Jabar Walmuqobala ( Rules of Restoration an Reduction ) sekitar tahun 825 M.
Beberapa definisi Algoritma :
Algoritma adalah urutan langkah-langkah untuk memecahkan masalah.
Algoritma adalah urutan logis pengambilan keputusan untuk memecahkan masalah : urutan langkah logis, berarti algoritma harus mengikuti suatu urutan tertentu, tidak bboleh melompat-lompat.
Algoritma adalah alur pemikiran dalam menyelesaikan suatu pekerjaan yang dituangkan secara tertulis, yaitu :
Alur pikiran, yang artinya algoritma seseorang dapat berbeda dari algoritma orang lain.
Tertulis, yang artinya dapat berupa kalimat, gambar, atau tabel tertentu.
Fungsi Algoritma
Dalam bidang komputer, algoritma sangat diperlukan dalam menyelesaikan berbagai masalah pemrograman, terutama dalam komputasi numetis. Tanpa algoritma yang dirancang dengan baik maka proses pemrograman akan menjadi salah, rusak, atau lambat dan tidak efisien. Algoritma dibutuhkan untuk memerintah komputer mengambil langkah-langkah tertentu untuk menyelesaikan masalah. Agar algoritma dapat memerintah ( diproses komputer), maka dirubah menjadi bentuk program ( melalui proses pemrograman ). Tahap penyelesaian masalah dalam algoritma dapat dilihat pada bagan di bawah ini .
Tahap Penyelesaian masalah
Kriteria Pemilihan Algoritma
Ada output
Efektifitas dan efisien
Jumlah langkahnya berhingga
Berakhir
Terstruktur
Suatu algoritma yang baik ( The Best ) :
“Suatu algoritma harus menghasilkan output yang tepat guna (efektif ) dalam waktu relatip singkat dan penggunaan memori relatif sedikit ( efesien ) dengan langkah yang berhingga diperoleh suatu solusi ataupun tidak ada solusinya”
Contoh Kasus :
Sebuah prosedur ketika akan mengirimkan surat kepada teman :
Tulis surat pada secarik kertas surat
Ambil sampul surat atau amplop
Masukan surat ke dalam amplop
Tutup amplop surat dengan lem perekat
Tulis alamat surat yang dituju, jika tidak ingat, lebih dahulu ambil buku alamat dan cari alamat yang dituju, kemudian tulis alamat tersebut pada amplop surat
Tempelkan perangko pada amplop surat
Bawa surat ke kantor pos untuk diserahkan pada pegawai pos atau menuju ke bis surat untuk memasukan surat ke dalam kotak ( bis surat )
Penulisan Algoritma
Ada tiga penulisan algoritma, yaitu :
Penulisan algoritma dengan menggunakan bahasa natural (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris ), tetapi masih memiliki kelemahan yaitu masih sering membingungkan (ambigu )/ sulit dipahami.
Dengan menggunakan Pseucode, tetapi susah dekat dengan bahasa pemrograman, tetapi sulit dimengerti oleh orang yang belum tahu pemrograman.
Dengan menggunakan Flowcart, lebih baik karena alur algoritma dapat dilihat secara visual, tetapi cepat pembuatannya jika algoritma panjang.
Tahap Analisis Algoritma
Tahap analisis algoritma terdiri dari beberapa tahapan, tahapan tersebut adalah
Bagaimana cara merencanakan algoritma
Bagaimana menyatakan suatu algoritma (menulis algoritma )
Bagaimana validitas suatu algoritma
Bagaimana menganalisis suatu algoritma
Cara merencanakan algoritma, yaitu dengan mendefinisikan masalah, contoh : permaslahan cara menghitung , dengan data yang diketahui adalah diameter lingkaran .
Rumus dengan Phi = 3,14 atau
Cara menyatakan suatu algoritma, yaitu dengan Pseucode ialah cara penulisan algoritma agar ide dan logika dari algoritma dapat disampaikan / diekspresikan menggunakan bahasa pemrograman tertentu.
Phi 3,14
Infut ( Diameter )
Radius
Luas Phi * radius * radius
Output ( Luas )
End
Bagaimana cara mentakan algoritma dengan Flowcart atau diagram
Flowcart atau alir berfungsi sebagai alat bantu yang berupa simbol-simbol yang saling dihubungkan sehingga dapat digambarkan sebuah program atau alur fikir permasalahan yang akan diproses dengan program komputer.
Teori dasar ; sebuah program secara sederhana digambarkan dengan alur proses sebagai berikut :
Masukan ( Input )
Proses
Keluaran ( output )
Cara mentakan algoritma dengan Flowcart atau diagram alir,
 |
Keterangan :
Masukan Input : data yang berupa variable ( nilai data bisa berubah ) atau konstanta ( nilai data tetap ) yang berguna sebagai data yang dibutuhkan agar formula/solusi yang ditetapkan dapat diproses.
Proses : formula atau proses untuk menyelesaikan permasalahan dari data masukan yang diberikan .
Keluaran ( output ) : hasil yang didapat setelah masukan yang ada diproses.
Dasar- Dasar Pemrograman Delphi
Pendahuluan
Algoritma adalah sejumlah komputasi yang mengubah masukan ( input ) menjadi keluaran (output ) yang benar.
Program adalah algoritma yang diimplementasikan dalam bahasa pemrograman tertentu. Struktur data algoritma yaitu cara pengaturan data agar bisa disimpan memori komputer secara efisien.
Program Borland Delphi
Borland Delphi disebut juga delphi , yaitu sebuah perangkat lunak yang digunakan untuk membuat aplikasi berbasis antarmuka grafis dilingkungan sitem operasi Microsoft Windows. Dibuat oleh Borland SoffwareCorporations sejak tahun 1993 dengan bahasa pemrograman yang digunakan adalah bahasa Pascal. Berguna untuk membuat program seperti program untuk hitungan, pengolahan data maupun menganalisis gambar.
Delphi adalah kompiler atau penterjemah bahasa delphi yang merupakan bahasa tingkat tinggi ( Higt Level Language ) sekelas dengan bahasa Pascal, Basic dan C .
Bahasa pemrograman Delphi disebut dengan bahasa prosedural artinya mengikuti uruutan tertentu. Perintah-perintah pada delphi dapat dilakukan secara visual. Pemrograman tinggal memiliih objek apa yang ingin dimasukan ke dalam Form/ Windows, lalu tingkah laku objek saat menerima event/ aksi tinggal dibuat programnya. Delphi merupakan bahasa berorientasi objek, artinya objek properti dan metode dikemas menjadi satu kemasan
IDE ( Integrated Develoment Environment )
IDE adalah tempat untuk membuat aplikasi mulai dari :
Mendesain antarmuka
Menulis kode program ( Coding )
Menjalankan Program ( Running )
Mendebug
Mengkompilasi ( Compile )
Menyebarluaskan aplikasi yang dibuat (Deploy )
Menu Bar dan Tool Bar
Menu Bar merupakan tempat menggulung ( Full -Down ) menu-menu perintah. Sebuah menu terdiri dari beberapa daftar perintah ( Menu Command ). Disebelah kiri masing-masing perintah terdapat sebuah ikon yang menggambarkan fungsinya. Tool Bar adalah sekumpulan tombol yang dapat digunakan untuk melkakukan suatu perintah . Fungsi Tool Bar sama dengan Menu Bar namun keunggulannya adalah cepat diakses untuk menjalankan perintah tertentu.
Componen Palette
Komponen Palette digunakan untuk mengumpulkan komponen Delphi. Komponen Delphi dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu :
Komponen visual, yaitu komponen yang terlihat pada saat proses mendesain aplikasi maupun setelah aplikasi dijalankan.
Komponen nonvisual, yaitu komponen yang hanya terlihat pada saat proses mendesain aplikasi, namun tidak dapat dilihat pada saat dijalankan.
Form Designer dan Code Editor
Form Designer atau Form adalah tempat meletakkan komponen-komponen yang diambil dari Component Palette saat membuat desain antar muka aplikasi, secara default akan tampil secara otomatis ketika menjalankan program.
Kode editor adalah tempat untuk menuliskan kode-kode program. Di dalam Code Editor telah ada beberapa basis yang dibuat delphi secara otomatis, ditempat inilah menyisipkan atu menuliskan kode-kode program cesara lengkap.
Object Inspector
Object Inspektor digunakan untukmengubah properti komponen terpilih yang ada di dalam Form. Ada dua bagian utama di dalam Object Inspektor yaitu Properties dan Event. Pada bagian tersebut terdapat dua buah bagian :
Kolom disebelah kiri merupakan nama-nama properti atau event
Kolom disebelah kanan adalah nilai-nilai yang diisikan pada properti atau event yang bersangkutan.
Object TreeView
Object Treview berfungsi untuk menampilkan berbagai komponen yang digunakan pada saat membuat aplikasi yang ditempatkan dengan struktur pohon.
Komponen Delphi adalah “jantung” bagi pemrograman visual yang dibagi menjadi beberapa jenis komponen, diantarany adalah Standard, Additional, Win 32, System, Data Acces, Data Kontrol, BDE, ADO, dal lain-lain.
File- File Delphi
File-file Delphi merupakan sebuah proyek yaitu sekumpulan file yang diperlukan untuk membengun sebuah aplikasi. Beberapa file ini akan dibuat pada saat proses mendesain aplikasi, sedangkan beberapa lainnya dibuat pada saat proses kompilasi source code. Sebuah proyek Delphi akan terdiri dari beberapa file, antara lain :
File yang menyimpan program
File yang menyimpan binari, gambar dan lain-lain.
Karena setiap aplikasi terdiri dari beberapa file, sangat disarankan agar menyimpan sebuah aplikasi pada sebual folder. Beberapa jenis file yang dibuat saat membangun aplikasi menggunakan Delphi adalah
| Jenis File | Keterangan |
| Dfr | File-file proyek |
| Dfm | File-file form |
| -pas | File-file unit |
| -dpk | File-file paket |
| -ras | File-file resource |
| -cfg | File-file konpiguran proyek |
| -daf | File-file pilihan proyek |
| -dcn | File-file unit yang terkompilasi |
| -exe | File-file yang dapat dijalankan |
| -dsk | Pengaturan Deskrop |
| -“ | File-file cadangan ( Back up ) misal –pas, -dpt |
Reserved-exe Word
Reserved Word adalah kata-kata baku yang digunakan dalm pemrograman dan sudah terintegrated dalam pascal yang mempunyai bentuk serta kegunaan tertentu yang telah didefinisikan oleh delphi.
Reserved word tidak boleh didefinisikan kembali oleh pemakai, sehingga tidak dapat digunakan sebagai pengenal ( indenfier ) Beberapa Reserved Word dalam Delphi diantaranya adalah
| And | Excepet | Label | Reseurcestring |
| Arry | Exporis | Library | Set |
| As | File | Mod | Shi |
| Asm | Finalizations | Nil | Ahr |
| Begin | Finally | Not | String |
| Class | For | Object | Then |
| Const | Function | Of | Threader |
| Construktor | If | On | To |
| Destructor | Inherited | Out | Try |
| Dispnterface | In | Facked | Type |
| Div | Inherited | Frocedure | Unit |
| Do | Intatization | Program | Until |
| Downto | Inline | Property | Uses |
| Else | Interface | Raise | Var |
| End | Is | Record | While |
| | | Repert | With |
| | | | Xor |
Membuat File Exe
Agar program aplikasi dapat dijalankan tanpa menggunakan program Delphi, perlu dibuat file exe untuk membuat program aplikasi tersebut’ cara untuk membuat file Exe adalah
Sebelum membuat file exe dari proyek tersebut terlebih dahulu proyek disimpan. Untuk minyimpan klik icon sare atau sare all
Selanjutnya mengkompilasi proyek anda mengklik Project lalu klik kompile < nama-proyek-Anda>
Nama proyek yang kita buat adalah project 1, setelah itu klik Menu Build
File exe tersebut berada di direktori tempat proyek tersebut dibuat.
Aturan Penulisan Delphi
Beberapa aturan penulisan penting yang telah ditentukan oleh Delphi
Bahasa Pascal menggunakan huruf ( a A z Z ), angka ( 0 – 9 ), dan simbol khusus ( + - / = “ < > ( ) { }, - # $
Tife Data
Tidak ada komentar:
Posting Komentar